JENUH? ITU WAJAR

Selamat siang..

Kali ini aku mau bahas tentang kejenuhan pelajar.

Jenuh itu apa sih ? Jenuh itu adalah sebuah keadaan dimana seseorang merasa bosan dengan apa yang dilakukannya setiap hari, dimana aktivitas itu cenderung monoton.

Kalian pernah mengalaminya ? Biasanya jenuh karena apa?

Kalau aku sendiri pernah mengalaminya. Kejenuhan yang aku alami biasanya karena tugas yang banyak, jam belajar padat, tanggung jawab yg harus dipikul sebagai pelajar, dan standart nilai disekolah.

Kejenuhan itu bisa terjadi karena kita banyak melakukan hal yang sama setiap hari. Misal, hampir setiap hari kita harus kesekolah. Melakukan aktivitas yg sama setiap harinya, belajar belajar dan belajar. Belajar itu penting. Tapi adakalanya kita harus bisa membagi antara belajar dan beristirahat. Kenapa? Karena jika kita tidak bisa membagi antara keduanya, maka tidak akan ada kegiatan lain yg bisa kita lakukan setiap harinya selain harus memperjuangkan nilai tugas dan ulangan agar sesuai dengan standart sekolah. Kalau sudah begini, pasti otak dan badan kita dipaksa untuk melakukan aktivitas yang mendukung kita untuk memperoleh nilai yang bagus. Karena padatnya waktu belajar, kita pasti akan lupa untuk merebahkan diri sekedar memberikan otak kita kesempatan untuk beristirahat. Tak jarang kasus seperti ini akan membuat kita menanamkan prinsip TERPAKSA UNTUK BELAJAR (hanya demi nilai) dan bisa membuat kita merasa bosan untuk belajar, karena waktu belajar tidak diselingi dengan kegiatan yang bisa menenangkan. Setelah bosan pasti akan jenuh, kalau sudah jenuh tidak teratasi, pasti bisa stres, dan akan ada dampak-dampak lain yang lebih besar jika kita terus memaksa diri untuk bertahan dalam kejenuhan tanpa melakukan sesuatu untuk menghindar dari rasa jenuh ini.

Sebelum aku menulis ini, aku membaca buku yang menarik tentang remaja, dan artikel yang berhubungan dengan kejenuhan. Menurut artikel, banyak murid mengalami kejenuhan ketika mereka harus menghadapi jam belajar yang padat. Pernah mengalami ini? Kalau aku pernah. Sebagai siswi kelas XII disalah satu sekolah menengah atas, aku harus berjuang agar bisa lulus UN dengan nilai sempurna *amin*. Dan perjuangan itu dilakukan dengan menambah jam belajar disekolah, ditambah lagi dengan jam les sepulang sekolah. Hampir setiap hari jam belajarku padat. Dan ini membuat jenuh, karena harus melakukan aktivitas yang sama dalam kurun waktu yang panjang tanpa refreshing. Kalau jam belajar full, berdampak pada pola istirahat kita, kalau sudah sering disekolah, pastinya kita sering tidak dirumah kan? Itu artinya.. jam istirahat kita berkurang, dan waktu bersama keluargapun juga akan berkurang.

Pernah dapat tugas yang banyak? Pasti pernah kan? Sebagai murid yang mau menghadapi UN, tak jarang aku mendapat tugas rumah (PR) yang banyak. Bayangin aja,  disekolah belajar sampai sore, masih harus les, dan malamnya harus mengerjakan tugas yang banyak. Lengkaplah sudah derita murid Indonesia kini, yang memang menderita karena kurikulum yang banyak. Kalian juga mengalami itu kan? Haha, Pastinya iya, kita akan merasa capek untuk mengerjakan tugas yang banyak ditengah kelelahan berfikir yang semakin lama semakin menurun. Dan kalaupun kita mengerjakan tugas itu, tanpa sadar, kita sering melakukannya dengan tidak ikhlas, kondisi ini pasti akan memperparah rasa jenuh. --> itu hal yang buruk.

Jenuh itu.. bisa berdampak pada semangat kita. Kalau sudah jenuh.. rasanya susah untuk melakukan aktivitas dengan maksimal. Kalau sudah seperti ini, pasti kita merasa semakin malas dibandingkan hari-hari kemarin. Hal ini bisa membahayakan kita.. kenapa? Karena ini bisa berdampak pada nilai kita dirapot.

Jenuh itu...
Bisa terjadi karena kurangnya motivasi dari oranglain. Kita memang bisa memotivasi diri kita  sendiri melalui moto, prinsip, atau visi misi hidup kita. Tapi kita manusia, kita makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri. Pasti butuh orang lain yang bisa memotivasi kita.

Kalau kalian, siapa yang biasa menjadi motivasi hidup kalian?

Kalau aku, pertama Tuhan, kedua orang tua, ketiga teman, keempat orang yang aku kagumi. Ini adalah senjata motivasiku selama ini.
Kalau kalian sudah kehilangan orang untuk memotivasi kalian dalam kejenuhan, kalian jangan sampai lupakan yang pertama. Tuhan. Tuhan tau segalanya mengenai kita. Bahkan tuhan tau apa yang kita inginkan. Maka dari itu, jika kalian merasa lelah dan jenuh, sandarkanlah diri kalian hanya pada Rabb-kita (Allah SWT). Karena Yang Maha Kuasa, selalu siap mendengarkan keluh kesah kita.

Ada beberapa baris kata dalam artikel yang pernah aku baca. Kurang lebih begini..

"Jika kamu merasa jenuh, berarti kamu masih belum bisa menerapkan keihlasan. Ikhlas adalah motivasi yang paling tinggi. Jika kamu menjalani apa yang kamu lakukan setiap harinya dengan ikhlas. Maka kamu tidak akan merasa jenuh. Bahkan kamu akan lupa mengenai rasa jenuh. Karena apa? Karena kamu ikhlas. Ya.. hanya satu kata ini. Ikhlas."

Kalau aku baca tulisan diatas. Aku jadi semakin yakin. Kalau Tuhan memberikan sesuatu bukan tanpa sebab. Jika saat ini kita (pelajar) mangalami rasa jenuh pada pelajaran disekolah atau bahkan hal lainnya, itu artinya Tuhan ingin menguji kita, sejauh mana tingkat ikhlas kita, sejauh mana tingkat kesabaran kita, dan sejauh mana semangat kita untuk meraih sukses.

Jadi.. intinya, jenuh itu wajar terjadi dalam setiap diri manusia. Karena manusia tidak ada yang sempurna. Semua memiliki kekurangan dan kadar iman yang berbeda. Tapi jika jenuh menghampiri, jangan ibaratkan kita seperti gula yang mudah larut dalam air. Artinya, jangan biarkan diri kita terus terhanyut dan larut dalam rasa jenuh ini, tapi buatlah diri kita menjadi kuat untuk menepis rasa jenuh. Seperti air yang bisa menghilangkan butiran gula hingga tak berbekas.

Kalau jenuh.. datanglah pada Tuhan, meminta pada-Nya untuk menyegerakan perginya rasa jenuh dalam diri.

Aku berharap. Semua kejenuhan dalam diri kita bisa menghilang dengan cepat. Walaupun harus menghilang secara perlahan, yakinlah bahwa Tuhan akan membantu kita untuk menghindar dari keadaan yang tidak mengenakkan ini.

La takhaf wa La tahzan innallaha ma'ana
Jangan takut dan jangan bersedih karena Tuhan selalu bersama kita..

Sekian
TETAP SEMANGATTT!!!. :-D

Nb :
Tulisan ini aku buat karena tertarik dengan satu masalah yang biasa dihadapi banyak orang, termasuk diri saya sendiri.. :-) selamat membaca ;-D